Ahlan wa Sahlan, Saudaraku..

Assalamu'alaykum warahmatullah wabarakatuh..

Ini adalah blog resmi Kajian Wisata Ruhani Undip untuk mempermudah seluruh Jamaah Masjid Kampus Undip untuk berinteraksi baik tanya jawab tentang syariah dan kehidupan sehari-hari.
Dan juga disediakan seluruh file dan dokumentasi di setiap kajian, semoga dapat mengobati kerinduan terhadap Kajian Islam karena sibuknya aktifitas baik kuliah, kerja, maupun aktifitas lainnya..

Selanjutnya semoga ini bisa menjadi sarana terbaik kita bersama menjadi Muslim yang terbaik..

Wisata Ruhani
"Bersama Menuju Kebaikan"

26 March 2013

Kiat Tawadhu'



Kiat Tawadhu'



Barang siapa tawadhu' di dunia karena Allah, maka Allah 
mengangkat (derajat)nya pada hari kiamat. 
(HR. Al Baihaqi, shahih lighairihi)

Tawadhu’ berasal dari kata tawadha'a-yatawadha'u-tawadhu'an yang artinya merendahkan diri, rendah hati, atau meletakkan di bawah. Pengertian terakhir itu senada dengan wadha'a yang artinya tempat atau letak. Secara istilah, tawadhu' berarti menganggap orang lain lebih mulia dari diri kita dan tidak merendahkan mereka. Tawadhu' lebih dekat dengan istilah rendah hati dalam bahasa Indonesia, tetapi ia bukan sikap minder atau rendah diri.

Bagaimana kiat agar kita mudah tawadhu'? Intinya adalah bagaimana kita bisa melihat sisi-sisi kebaikan dan keunggulan orang lain sehingga kita dapat belajar dari kemuliannya sekaligus tidak merasa lebih mulia darinya.

Ketika bertemu dengan orang yang lebih muda, katakan pada diri kita: "Orang ini lebih muda dariku, tentu dosa-dosanya lebih sedikit dibandingkan denganku. Kemaksiatannya belum sebanyak diriku."